Kamis, 06 Desember 2018

Melindungi Nurani dari Tindakan Koruptif

Judul Buku: Bunga Rampai PMK: Bergerak dengan Nurani
Penulis: Laskar PMK 1-3
Penerbit: Forum Sastra Surakarta
Cetakan: I, 2017
Peresensi: Ahmad Muhli Junaidi *

Boleh jadi, fenomena korupsi yang semakin merebak dengan bukti semakin banyaknya pejabat negara, baik di tingkat pusat maupun daerah yang ditangkap OTT oleh KPK, disebabkan betapa kotornya hati nurani pejabat publik itu. Nurani yang kotor akan menyebabkan tindakan mereka jauh dari nilai-nilai kebaikan dan keadilan. Nurani yang kotor, menyebabkan hati menjadi culas dan serakah. Gaji berapa pun besarnya yang diterima para pejabat itu, tidak akan mencukupi di hadapan nurani yang kotor.

Kini saatnya, penyair Indonesia dari berbagai daerah merespons secara nyata dengan bergabung dalam gerakan Puisi Menolak Korupsi (PMK). Gerakan ini mau tak mau harus dilakukan di tengah kian sistemik dan canggihnya laku korupsi. Gerakan yang mendesak digulirkan sebagai sarana mempresentasikan seruan moral kepada masyarakat, agar secara filosofis dan praktis turut mewaspadai munculnya nurani kotor yang bermental korupsi sejak dini, serta mencegah perilaku korup yang lebih lanjut.

Sebagaimana dicatat Sosiawan Leak dalam halaman cover belakang Bunga Rampai PMK; Bergerak dengan Nurani ini. Gerakan Puisi Menolak Korupsi mengambil posisi sebagai gerakan kultural. Melengkapi gerakan lain yang dilakukan sejumlah unsur dari berbagai lapisan masyarakat.

Gerakan ini pada hakikatnya menyatu dan padu dengan semua kekuatan yang beriktikad mengawal proses ”perjalanan” pejabat negara dalam membangun bangsa ini yang berkeadilan dan bermartabat, terhindar dari rasuah. Gerakan ini juga menjadi sarana bagi penyair menyatakan sikap tegas, mendedah untuk menolak perilaku hidup korup. Di samping itu, PMK didirikan sebagai usaha minimal para sastrawan melalui sajak-sajaknya guna selalu membersihkan nurani dari tindakan korupsi.

Konten buku ini adalah catatan-catatan sastrawan nasional Indonesia berbentuk esai. Semuanya berisi informasi mendalam perihal PMK dalam kaitannya dengan road show penyair untuk memperjuangkan sikap antikoruptif melalui hati nurani yang bersih, terhindar dari tindakan culas dan serakah.

Terhimpun 79 esai  dibagi pada lima tema. Yaitu, pertama, Episode Gerakan yang menghimpun 37 esai. Tema kedua Episode KONNAS terdiri dari 12 esai. Tema ketiga Episode Road Show yang berisi 24 laporan laskar PMK di berbagai kota seluruh Indonesia. Dan tema Episode Langgam berisi 1 esai khusus dari koordinator PMK Sosiawan Leak. Kemudian ditutup oleh Episode Khazanah yang menampilkan laporan-laporan kegiatan PMK pada road show di atas. Keseluruhan materi dalam buku ini disusun secara sistematis dan jelas.

Esai yang terhimpun bukan esai picisan. Sejumlah nama besar ada dalam buku ini. Misalnya Bambang Widiatmoko menulis esai berjudul Ketika Korupsi Menjadi Puisi (hlm. 31). Beni Setia menulis Melawan Korupsi Sampai Akhirat (hlm. 37). Ahmadun Yosi Herfanda menulis Arti Puisi di Tengah Zaman Korup (hlm. 217). Lathifah Edib menulis Puisi, Korupsi, dan Makna Perjuangan (hlm. 235), dan sebagainya. Berbagai penulis andal terhimpun dengan apik dan menarik.

Di bagian Episode Langgam, dengan esai berjudul Puisi Menolak Korupsi; Bergerak dengan Nurani yang ditulis koordinator PMK, benar-benar membetot perhatian peresensi. Dalam esai inilah gerakan PMK dijabarkan dengan luar biasa hebat dari; dasar pemikiran didirikannya PMK, keuangan PMK, gerak PMK, kemandirian ideologi dan ekonomi PMK, sampai diadakannya Konferensi Nasional (Konnas) PMK pertama pada 2016 di Semarang (hlm. 381-391).

Sosiawan Leak mengungkap dengan baik alasan PMK berdiri. Adalah ide dari Heru Mugiarso (penyair ’priayi’ Semarang) itu yang mula-mula disampaikan kepada Bung Leak, demikian ia biasa dipanggil, untuk menjadi koordinator penyair nasional demi bergerak melawan korupsi. Secara spontan ide itu ditanggapi dengan kalimat tanya, ”Dari mana duitnya?”

Pertanyaan itu ia kemukakan ke Heru. Sebab selama ini ada kecenderungan bahwa jika tema koruptif menjadi inti dari puitik jalur ini akan dituduh pendangkalan atas puisi-puisi. Sebab di dalamnya akan timbul kata-kata banal, profan, pamfletis, dan propagandis. Bung Leak memprediksi cara berpuisi seperti itu tidak akan digemari oleh ”pasar” yang selama ini lebih percaya kepada teknik berpuisi lewat simbolisme mendayu, buaian metafora, serta pengucapan makna puitik dari wilayah buram dan kegelapan (hlm. 382).

Kekhawatiran itu menjadi sirna setelah ditawarkan kepada para penyair nasional, bahkan internasional. Akhirnya, dukungan terus bergelora dari penyair semisal Acep Zamzam Noor, Agus R. Sarjono, Ahmadun Yosi Herfanda, Aming Aminuddin, Arsyad Indradi, Badaruddin Amin, Darman Moenir, Dimas Arika Mihardja, Gola Gong, Sutardji Chalzum Bahri, Yanusa Nugroho, dan lain-lain. Dengan begitu banyaknya dukungan, baik dana maupun karya dari penyair-penyair di atas, PMK mempunyai kedudukan strategis dan mulai diperhitungkan berbagai kalangan.

Secara keseluruhan buku yang lumayan tebal ini sangat baik untuk dimiliki sebagai awalan mengetahui apa dan mengapa PMK itu. Bagi pembaca yang mempunyai keseriusan mendukung pemberantasan korupsi, peresensi sarankan agar membaca tuntas buku ini. Selanjutnya, pembaca bolehlah bergabung dengan Bung Leak untuk bersama-sama berkontribusi pada dunia sastra dengan cara mengirimkan karya-karya terbaiknya dalam PMK-PMK.

Mari kita dukung KPK dengan cara bergabung kepada PMK ini. Yaitu cara penyair Indonesia yang bergerak dengan nurani yang bersih. Insya Allah, jika kita sama-sama berkomitmen dalam menolak korupsi, pada suatu saat negara ini akan terbebas dari perilaku kotor dan penghancur sendi-sendi negara tersebut. Mari ”satu hati tolak korupsi!” 

_________
*) Laskar PMK 6 yang berprofesi sebagai guru sejarah di SMA 3 Annuqayah dan SMA Assalam, Cenlecen, Pakong, Pamekasan. https://radarmadura.jawapos.com/read/2017/09/03/11459/melindungi-nurani-dari-tindakan-koruptif

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label

A Khoirul Anam A. Khoirul Anam A. Mustofa Bisri A. Qorib Hidayatullah A.C. Andre Tanama A.D. Zubairi A.S. Laksana Abd. Basid Abdul Aziz Abdul Aziz Rasjid Abdul Gaffar Abdul Hadi W.M. Abdul Rauf Singkil Abdul Rosyid Abdul Salam HS Abdul Wachid B.S. Abdullah Alawi Abdurrahman Wahid Abidah El Khalieqy Abimardha Kurniawan Abu Nawas Acep Iwan Saidi Acep Zamzam Noor Ach. Tirmidzi Munahwan Achmad Faesol Adam Chiefni Adhitya Ramadhan Adi Mawardi Adian Husaini Aditya Ardi N Ady Amar Adzka Haniina Al Barri AF. Tuasikal Afrizal Malna Afrizal Qosim Agama Para Bajingan Aguk Irawan Mn Agus Buchori Agus Fahri Husein Agus Fathuddin Yusuf Agus R. Sarjono Agus Sulton Agus Sunyoto AH J Khuzaini Ahmad Anshori Ahmad Badrus Sholihin Ahmad Baso Ahmad Fatoni Ahmad Hadidul Fahmi Ahmad Kekal Hamdani Ahmad Khotim Muzakka Ahmad Maltup SA Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Muhli Junaidi Ahmad Syafii Maarif Ahmad Syauqi Sumbawi Ahmad Tohari Ahmad Y. Samantho Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Ainur Rohim Ajip Rosidi Akhiriyati Sundari Akhmad Fatoni Akhmad Sahal Akhmad Taufiq Akhudiat Alang Khoiruddin Alang Khoirudin Ali Audah Ali Mahmudi CH Ali Rif’an Aliansyah Allamah Syaikh Dalhar Alvi Puspita AM Adhy Trisnanto Ami Herman Amien Wangsitalaja Amin Hasan Aminullah HA Noor Amir Hamzah Ammar Machmud Andri Awan Anindita S Thayf Aning Ayu Kusuma Anjar Nugroho Anjrah Lelono Broto Antari Setyowati Anwar Nuris Arafat Nur Ariany Isnamurti Arie MP Tamba Arie Yani Arif Hidayat Arif Saifudin Yudistira Arifin Hakim Arman AZ Arwan Asarpin Asef Umar Fakhruddin Asep Juanda Asep S. Bahri Asep Sambodja Asep Yayat Asif Trisnani Aswab Mahasin Atiqurrahman Awalludin GD Mualif Azizah Hefni Azwar Nazir B Kunto Wibisono Babe Derwan Badrut Tamam Gaffas Bale Aksara Bandung Mawardi Bastian Zulyeno Bayu Agustari Adha Beni Setia Benny Benke Berita Berita Duka Berthold Damshauser Binhad Nurrohmat Brunel University London Budaya Budi Darma Budi Hutasuhut Budiawan Dwi Santoso Buku Kritik Sastra Candra Adikara Irawan Capres dan Cawapres 2019 Catatan Cawapres Jokowi Cerpen Chairil Anwar Chairul Abhsar Chairul Akhmad Chamim Kohari CNN Indonesia Cucuk Espe Cut Nanda A. D Zawawi Imron D. Dudu AR Dahta Gautama Damanhuri Zuhri Damhuri Muhammad Dami N. Toda Damiri Mahmud Danarto Danuji Ahmad Dati Wahyuni Dea Anugrah Dea Ayu Ragilia Dede Kurniawan Dedik Priyanto Den Rasyidi Deni Jazuli Denny JA Denny Mizhar Detti Febrina Dewi Kartika Dian Sukarno Dian Wahyu Kusuma Didi Purwadi Dien Makmur Din Saja Djasepudin Djauharul Bar Djoko Pitono Djoko Saryono DM Ningsih Doddy Hidayatullah Donny Syofyan Dr Afif Muhammad MA Dr. Simuh Dr. Yunasril Ali Dudi Rustandi Dwi Fitria Dwi Pranoto Dwi Rejeki Dyah Ratna Meta Novia E Tryar Dianto Ecep Heryadi Edeng Syamsul Ma’arif Edy A Effendi Edy Susanto EH Ismail Eka Budianta Ekky Malaky Eko Israhayu Ellie R. Noer Emha Ainun Nadjib Esai Esha Tegar Putra Evi Melyati Fachry Ali Fahmi Faqih Fahrudin Nasrulloh Faisal Kamandobat Faizal Af Fajar Kurnianto Fanani Rahman Fatah Yasin Noor Fathurrahman Karyadi Fazabinal Alim Festival Literasi Nusantara Festival Sastra Gresik Festival Teater Religi Forum Santri Nasional Fuad Mardhatillah UY Tiba Furqon Lapoa Fuska Sani Evani Geger Riyanto Ghufron Gola Gong Grathia Pitaloka Gugun El-Guyanie Gus Ahmad Syauqi Ma'ruf Amin Gus Dur Gus Muwaffiq Gusriyono Gusti Grehenson H Marjohan H. Usep Romli H.M. Habibullah Hadi Napster Halimi Zuhdy Hamdy Salad Hamid Jabbar Hamka Hammam Fathulloh Hamzah Fansuri Hamzah Sahal Hamzah Tualeka Zn Hanibal W.Y. Wijayanta Hanum Fitriah Haris del Hakim Harri Ash Shiddiqie Hartono Harimurti Hary B. Kori’un Hasan Basri Marwah Hasnan Bachtiar Hasyim Asy’ari Helmy Prasetya Hendra Makmur Hepi Andi Bastoni Heri Listianto Heri Ruslan Herry Lamongan Herry Nurdi Heru Kurniawan Hilmi Abedillah Hotnida Novita Sary Hudan Hidayat Husein Muhammad I Nyoman Suaka Ibn ‘Arabi (1165-1240) Ibn Rusyd Ibnu Sina Ibnu Wahyudi Idayati Ignas Kleden Ilham Khoiri Ilham Yusardi Imadi Daimah Ermasuri Imam Hamidi Antassalam Imam Khomeini Imam Nawawi Imam Nur Suharno Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Imron Nasri Imron Tohari Indonesia O’Galelano Indra Kurniawan Indra Tjahyadi Inung As Irma Safitri Isbedy Stiawan Z.S. Istiyah Iwan Kurniawan Iwan Nurdaya Djafar J Sumardianta Jadid Al Farisy Jalaluddin Jalaluddin Rakhmat Jamal Ma’mur Asmani Jamaluddin Mohammad Javed Paul Syatha Jaya Suprana Jember Gemar Membaca Jo Batara Surya Johan Wahyudi John Halmahera Joko Pinurbo Joko Widodo Joni Ariadinata Jual Buku Paket Hemat Junaidi Jurnalisme Sastrawi Jusuf AN K. Muhamad Hakiki K.H. A. Azis Masyhuri K.H. Anwar Manshur K.H. M. Najib Muhammad K.H. Ma'ruf Amin Kabar Pesantren Kafiyatun Hasya Kanjeng Tok Kasnadi Kazzaini Ks KH Abdul Ghofur KH. Irfan Hielmy Khansa Arifah Adila Khoirul Anwar Khoirur Rizal Umami Khoshshol Fairuz Kiai Muzajjad Kiki Mikail Kitab Dalailul Khoirot Kodirun Komunitas Deo Gratias Koskow Kritik Sastra Kurniawan Kurtubi Kuswaidi Syafi’ie Kyai Maimun Zubair Lan Fang Larung Sastra Leila S. Chudori Linda S Priyatna Linda Sarmili Liza Wahyuninto Lukisan Potret K.H. Hasyim Asy'ari karya Rengga AP Lukman Asya Lukman Santoso Az M Arif Rohman Hakim M Hari Atmoko M Ismail M Thobroni M. Adnan Amal M. Al Mustafad M. Arwan Hamidi M. Bashori Muchsin M. Faizi M. Hadi Bashori M. Harir Muzakki M. Kanzul Fikri M. Mustafied M. Nurdin M. Yoesoef M. Yunis M.D. Atmaja M.H. Abid M.Harir Muzakki M.S. Nugroho M.Si M’Shoe Mahamuda Mahdi Idris Mahendra Cipta Mahmud Jauhari Ali Mahrus eL-Mawa Mahwi Air Tawar Malkan Junaidi Maman S. Mahayana Mansur Muhammad Marhalim Zaini Maria Hartiningsih Marjohan Marsudi Fitro Wibowo Martin van Bruinessen Marzuki Wahid Marzuzak SY Masduri Mashuri Masjid Kordoba Masuki M. Astro Matroni Matroni el-Moezany Matroni Muserang Mbah Dalhar Membongkar Mitos Kesusastraan Indonesia MG. Sungatno Mh Zaelani Tammaka Miftahul Ulum Mila Novita Mochtar Lubis Moh. Ghufron Cholid Mohamad Salim Aljufri Mohammad Kh. Azad Mohammad Yamin Muh. Khamdan Muhajir Arrosyid Muhammad Abdullah Muhammad Affan Adzim Muhammad Al-Fayyadl Muhammad Ali Fakih AR Muhammad Amin Muhammad Anta Kusuma Muhammad Ghannoe Muhammad Idrus Djoge Muhammad Itsbatun Najih Muhammad Kosim Muhammad Muhibbuddin Muhammad Mukhlisin Muhammad Quraish Shihab Muhammad Subhan Muhammad Wava Al-Hasani Muhammad Yasir Muhammad Yuanda Zara Muhammad Zuriat Fadil Muhammadun AS Muhyiddin Mujtahid Muktamar Sastra Mulyadi SA Munawar A. Djalil Munawir Aziz Musa Ismail Musa Zainuddin Muslim Mustafa Ismail Mustami’ tanpa Nama Mustofa W Hasyim Musyafak Myrna Ratna N. Mursidi Nasaruddin Umar Nashih Nashrullah Naskah Teater Nasruli Chusna Nasrullah Thaleb Nelson Alwi Nevatuhella Ngarto Februana Nidia Zuraya Ninuk Mardiana Pambudy Nita Zakiyah Nizar Qabbani Nova Burhanuddin Noval Jubbek Nu’man ’Zeus’ Anggara Nur Fauzan Ahmad Nur Wahid Nurcholish Nurel Javissyarqi Nuruddin Al Indunissy Nurul Anam Orasi Budaya Pangeran Diponegoro Parimono V / 40 Plandi Jombang PC. Lesbumi NU Babat PDS H.B. Jassin Pesantren Tebuireng Pidato Politik Pondok Pesantren Al-Madienah Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang PonPes Ali bin Abi Thalib Kota Tidore Kepulauan Pramoedya Ananta Toer Prof. Dr. Nur Syam Profil Ma'ruf Amin Prosa Puisi Puji Hartanto Puji Santosa Pungkit Wijaya Purwanto Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin PUstaka puJAngga Putera Maunaba Putu Fajar Arcana R. Ng. Ronggowarsito Radhar Panca Dahana Raedu Basha Rahmat Sudirman Rahmat Sularso Nh Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Rakhmat Nur Hakim Ramadhan Alyafi Rameli Agam Rasanrasan Boengaketji Ratnaislamiati Raudal Tanjung Banua Reni Susanti Resensi Restoe Prawironegoro Ibrahim Retno HY Riadi Ngasiran Ribut Wijoto Ridwan Munawwar Rinto Andriono Risa Umami Riyadhus Shalihin Riza Multazam Luthfy Robin Al Kautsar Rodli TL Rohman Abdullah S Yoga S. Jai S.W. Teofani Sabrank Suparno Sahaya Santayana Saifuddin Syadiri Saifudin Saiful Amin Ghofur Sainul Hermawan Sajak Salahuddin Wahid Salamet Wahedi Salman Faris Salman Rusydie Anwar Samsudin Adlawi Sandiaga Uno Sanggar Pasir Sapardi Djoko Damono Sartika Dian Nuraini Sastra Pesantren Sastrawan Pujangga Baru Satmoko Budi Santoso Satriwan Sejarah Sekolah Literasi Gratis (SLG) SelaSastra Boenga Ketjil Sihar Ramses Simatupang Sinopsis Siswanto Siswoyo Sita Planasari A Siti Muyassarotul Hafidzoh Siti Sa’adah Siwi Dwi Saputro Slavoj Zizek Snouck Hugronje Sobih Adnan Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana St Sularto Suci Ayu Latifah Sufyan al Jawi Sugiarta Sriwibawa Sulaiman Djaya Sundari Sungatno Sunu Wasono Surya Lesmana Suryadi Suryanto Sastroatmodjo Susianna Susringah Sutan Iwan Soekri Munaf Sutan Takdir Alisjahbana Sutardi Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Suyanto Syaiful Amin Syaifullah Amin Syarif Hidayat Santoso Syeikh Abdul Maalik Syeikh Muhammad Nawawi Syekh Abdurrahman Shiddiq Syekh Sulaiman al Jazuli Syi'ir Taufiq Ismail Taufiq Wr. Hidayat Teguh Winarsho AS Temu Penyair Timur Jawa Tengsoe Tjahjono Theresia Purbandini Tiar Anwar Bachtiar Tjahjono Widijanto Tok Pulau Manis Toko Buku PUstaka puJAngga Tu-ngang Iskandar Turita Indah Setyani Umar Fauzi Ballah Uniawati Universitas Indonesia Universitas Jember Usep Romli H.M. Usman Arrumy UU Hamidy Viddy AD Daery Virdika Rizky Utama W.S. Rendra Wa Ode Zainab Zilullah Toresano Wahyu Aji Walid Syaikhun Wan Mohd. Shaghir Abdullah Warung Boengaketjil Wawan Eko Yulianto Wawancara Welly Adi Tirta Wiwik Hastuti Wiwik Hidayati Wong Fei Hung Y Alpriyanti Yanti Mulatsih Yanuar Widodo Yanuar Yachya Yayuk Widiati Yeni Ratnaningsih Yohanes Sehandi Yopi Setia Umbara Yosi M Giri Yudhi Fachrudin Yudi Latif Yusi Avianto Pareanom Yusri Fajar Yusuf Suharto Zaenal Abidin Riam Zainal Arifin Thoha Zainuddin Sugendal Zakki Amali Zehan Zareez