Sabtu, 09 September 2017

Melacak Perempuan Penulis Cirebon

Edeng Syamsul Ma’arif *
cirebontrust.com

MERENTANG waktu—paling tidak—selama dua puluh tahun terakhir untuk melakukan pembacaan terhadap kiprah para perempuan penulis Cirebon, ternyata tidak sesederhana mengayak beras menggunakan tampah. Begitu pula ketika harus memilahnya menjadi kategori-kategori spesifik sesuai kecenderungan yang dipilih setiap penulis. Di samping konsistensi kepenulisan yang tidak cukup terjaga, arsip-arsip karya mereka di media massa pun seperti tak beraturan.

Karena itu, merujuk informasi beberapa sumber dan dengan kualitas rekam yang terbatas, saya coba merangkum sejumlah nama yang paling mungkin untuk disebut. Awal 1990-an—ketika saya mulai belajar menulis, saya mencatat satu nama penulis perempuan seusia saya, Tanti Restiasih
Skober (biasa dikenal dengan nama pena Tanti R Skober) yang produktif dan kental dengan napas kritik sosial-politik pada setiap tulisannya. Tanti adalah putri sulung penulis senior Tandi Skober (alm). Tanti menulis esai, cerpen, puisi di berbagai media cetak.

Pemenang Pertama Karya Tulis tingkat Nasional diselenggarakan Tempo, Kartini dan PGRI tahun 1990. Menjadi Pemuda Pelopor tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 1992. Peraih Naskah Istimewa sayembara penulisan naskah cerita tahun 1998. Kumpulan cerita pendeknya berjudul Bicara (1992). Kini staf pengajar di Jurusan Ilmu Sejarah Fakultas Sastra Unpad. Setelah era Tanti, saya kehilangan informasi generasi penulis perempuan berikutnya.

Selain karena berada cukup jauh di luar Cirebon, kabar dari kawan-kawan penulis di kota ini dan publikasi karya di media massa juga tidak menyebutkan adanya sebuah kelahiran baru. Beberapa tahun setelahnya, barulah terdengar sebuah nama, Sinta Ridwan. Gadis kelahiran Cirebon 11 Januari 1985 ini divonis mengidap anemia hemolitik autonium (lupus), sejak 2005. Tapi Sinta melawan penyakitnya itu dengan menulis sebuah novel Berteman dengan Kematian, Catatan Gadis Lupus.

Sempat diragukan oleh dosennya dan diminta untuk mengundurkan diri dari Unpad ketika mengambil S2 jurusan Filologi tahun 2008. Namun, Sinta justru mampu menyelesaikan tesisnya setebal 1.300 halaman dalam waktu dua tahun. Sambil kuliah S3-nya, Sinta rutin mengajar aksara Sunda secara gratis kepada warga yang berminat. Saat ini Sinta sudah menguasai beberapa aksara nusantara (Sunda kuno, Jawa, Bali, Sunda baku).

Seusia dengan Sinta Ridwan, tercatat nama Luthfiyah Handayani. Proses menulisnya dimulai ketika bergabung dengan Lingkar Studi Sastra. Menulis puisi, cerpen, esai, dan menggali sejumlah data lisan tentang filosofi batik khas Cirebon. Sembari menulis, Luthfiyah bekerja di pusat data Kesultanan Kanoman.

Perempuan penulis Cirebon lainnya adalah Eva Nur Arovah. Bersama Rokhmin Dahuri dan R Bambang Irianto, alumnus pascasarjana jurusan Sejarah Universitas Gadjah Mada ini menulis buku Budaya Bahari: Sebuah Apresiasi di Cirebon dan tim penulis buku Cirebon dalam Lima Zaman (Abad ke-15 Hingga Pertengahan Abad ke-20).

Ada juga Rini Hastuti. Sebagai penulis tetap kolom psikologi di sebuah harian di Cirebon, Rini memiliki cara dan teknik penulisan yang khas. Ringan dan renyah. Atau, Ratu Ayu Neni Saputra yang memilih puisi sebagai ladang kreatifnya. Puisi-puisinya tergabung dalam banyak antologi dan kerap menghadiri forum sastra di banyak daerah.

Dan yang tak diduga adalah Masriyah Amva. Sejak 2007, pengasuh Pondok Pesantren Kebon Jambu Putri Babakan Ciwaringin ini luar biasa produktif. Ia menulis dan menerbitkan beragam buku (puisi, prosa, inspirasi, semi-autobiografi). Di antaranya, Ketika Aku Gila Cinta, Setumpuk Surat Cinta, Ingin Dimabuk Asmara, Si Miskin Pergi ke Baitullah, Meraih Hidup Luar Biasa, Menggapai Impian, Bangkit Dari Terpuruk, Indahnya Doa Rasulullah Bagiku, Rahasia Sang Maha, dan lain-lain. Kemudian, ada Nissa Rengganis yang memilih puisi sebagai fokus proses kreatifnya. Perempuan yang merampungkan studi masternya di Hubungan Internasional FISIP Universitas Gadjah Mada ini, puisi-puisinya dimuat beberapa antologi bersama dan diundang mengikuti forum-forum sastra di banyak kota. Sebagian puisinya termaktub dalam antologi puisi Bulan Pecah (Purwokerto, 2009), Ibu Kota Keberaksaraan (Jakarta International Literary Festival, 2011), Di Kamar Mandi (62 Penyair Jawa Barat-Komunitas Malaikat Bandung, 2012), Sauk Seloko (Penyair Nusantara –Jambi, 2012), Negeri Abal-Abal (Antologi Penyair Indonesia, 2013).

Bersama kawan-kawan terbaiknya, Nissa juga menggagas dan mengelola sebuah kelompok sastra Komunitas Rumah Kertas. Terakhir, melalui antologi puisi tunggal pertamanya, Manuskrip Sepi, Nissa menjadi salah satu peraih Anugerah Hari Puisi Indonesia 2015 yang diselenggarakan Indopos di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki Jakarta, awal September lalu.

Kemenangan Nissa dalam event bergengsi ini, telah membuka kembal paspor baru bagi identitas Cirebon dalam peta kebudayaan dan kesusastraan Indonesia, setelah beberapa waktu jauh ke belakang perempuan sastrawan di kota ini hanya bermain di wilayah feriferal.
Bagaimana dengan perempuan penulis Cirebon lainnya?

*) Penulis adalah cerpenis penikmat Kopi Eho.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label

A Khoirul Anam A. Khoirul Anam A. Mustofa Bisri A. Qorib Hidayatullah A.C. Andre Tanama A.D. Zubairi A.S. Laksana Abd. Basid Abdul Aziz Abdul Aziz Rasjid Abdul Gaffar Abdul Hadi W.M. Abdul Rauf Singkil Abdul Rosyid Abdul Salam HS Abdul Wachid B.S. Abdullah Alawi Abdurrahman Wahid Abidah El Khalieqy Abimardha Kurniawan Abu Nawas Acep Iwan Saidi Acep Zamzam Noor Ach. Tirmidzi Munahwan Achmad Faesol Adam Chiefni Adhitya Ramadhan Adi Mawardi Adian Husaini Aditya Ardi N Ady Amar Adzka Haniina Al Barri AF. Tuasikal Afrizal Malna Afrizal Qosim Agama Para Bajingan Aguk Irawan Mn Agus Buchori Agus Fahri Husein Agus Fathuddin Yusuf Agus R. Sarjono Agus Sulton Agus Sunyoto AH J Khuzaini Ahmad Anshori Ahmad Badrus Sholihin Ahmad Baso Ahmad Fatoni Ahmad Hadidul Fahmi Ahmad Kekal Hamdani Ahmad Khotim Muzakka Ahmad Maltup SA Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Muhli Junaidi Ahmad Syafii Maarif Ahmad Syauqi Sumbawi Ahmad Tohari Ahmad Y. Samantho Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Ainur Rohim Ajip Rosidi Akhiriyati Sundari Akhmad Fatoni Akhmad Sahal Akhmad Taufiq Akhudiat Alang Khoiruddin Alang Khoirudin Ali Audah Ali Mahmudi CH Ali Rif’an Aliansyah Allamah Syaikh Dalhar Alvi Puspita AM Adhy Trisnanto Ami Herman Amien Wangsitalaja Amin Hasan Aminullah HA Noor Amir Hamzah Ammar Machmud Andri Awan Anindita S Thayf Aning Ayu Kusuma Anjar Nugroho Anjrah Lelono Broto Antari Setyowati Anwar Nuris Arafat Nur Ariany Isnamurti Arie MP Tamba Arie Yani Arif Hidayat Arif Saifudin Yudistira Arifin Hakim Arman AZ Arwan Asarpin Asef Umar Fakhruddin Asep Juanda Asep S. Bahri Asep Sambodja Asep Yayat Asif Trisnani Aswab Mahasin Atiqurrahman Awalludin GD Mualif Azizah Hefni Azwar Nazir B Kunto Wibisono Babe Derwan Badrut Tamam Gaffas Bale Aksara Bandung Mawardi Bastian Zulyeno Bayu Agustari Adha Beni Setia Benny Benke Berita Berita Duka Berthold Damshauser Binhad Nurrohmat Brunel University London Budaya Budi Darma Budi Hutasuhut Budiawan Dwi Santoso Buku Kritik Sastra Candra Adikara Irawan Capres dan Cawapres 2019 Catatan Cawapres Jokowi Cerpen Chairil Anwar Chairul Abhsar Chairul Akhmad Chamim Kohari CNN Indonesia Cucuk Espe Cut Nanda A. D Zawawi Imron D. Dudu AR Dahta Gautama Damanhuri Zuhri Damhuri Muhammad Dami N. Toda Damiri Mahmud Danarto Danuji Ahmad Dati Wahyuni Dea Anugrah Dea Ayu Ragilia Dede Kurniawan Dedik Priyanto Den Rasyidi Deni Jazuli Denny JA Denny Mizhar Detti Febrina Dewi Kartika Dian Sukarno Dian Wahyu Kusuma Didi Purwadi Dien Makmur Din Saja Djasepudin Djauharul Bar Djoko Pitono Djoko Saryono DM Ningsih Doddy Hidayatullah Donny Syofyan Dr Afif Muhammad MA Dr. Simuh Dr. Yunasril Ali Dudi Rustandi Dwi Fitria Dwi Pranoto Dwi Rejeki Dyah Ratna Meta Novia E Tryar Dianto Ecep Heryadi Edeng Syamsul Ma’arif Edy A Effendi Edy Susanto EH Ismail Eka Budianta Ekky Malaky Eko Israhayu Ellie R. Noer Emha Ainun Nadjib Esai Esha Tegar Putra Evi Melyati Fachry Ali Fahmi Faqih Fahrudin Nasrulloh Faisal Kamandobat Faizal Af Fajar Kurnianto Fanani Rahman Fatah Yasin Noor Fathurrahman Karyadi Fazabinal Alim Festival Literasi Nusantara Festival Sastra Gresik Festival Teater Religi Forum Santri Nasional Fuad Mardhatillah UY Tiba Furqon Lapoa Fuska Sani Evani Geger Riyanto Ghufron Gola Gong Grathia Pitaloka Gugun El-Guyanie Gus Ahmad Syauqi Ma'ruf Amin Gus Dur Gus Muwaffiq Gusriyono Gusti Grehenson H Marjohan H. Usep Romli H.M. Habibullah Hadi Napster Halimi Zuhdy Hamdy Salad Hamid Jabbar Hamka Hammam Fathulloh Hamzah Fansuri Hamzah Sahal Hamzah Tualeka Zn Hanibal W.Y. Wijayanta Hanum Fitriah Haris del Hakim Harri Ash Shiddiqie Hartono Harimurti Hary B. Kori’un Hasan Basri Marwah Hasnan Bachtiar Hasyim Asy’ari Helmy Prasetya Hendra Makmur Hepi Andi Bastoni Heri Listianto Heri Ruslan Herry Lamongan Herry Nurdi Heru Kurniawan Hilmi Abedillah Hotnida Novita Sary Hudan Hidayat Husein Muhammad I Nyoman Suaka Ibn ‘Arabi (1165-1240) Ibn Rusyd Ibnu Sina Ibnu Wahyudi Idayati Ignas Kleden Ilham Khoiri Ilham Yusardi Imadi Daimah Ermasuri Imam Hamidi Antassalam Imam Khomeini Imam Nawawi Imam Nur Suharno Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Imron Nasri Imron Tohari Indonesia O’Galelano Indra Kurniawan Indra Tjahyadi Inung As Irma Safitri Isbedy Stiawan Z.S. Istiyah Iwan Kurniawan Iwan Nurdaya Djafar J Sumardianta Jadid Al Farisy Jalaluddin Jalaluddin Rakhmat Jamal Ma’mur Asmani Jamaluddin Mohammad Javed Paul Syatha Jaya Suprana Jember Gemar Membaca Jo Batara Surya Johan Wahyudi John Halmahera Joko Pinurbo Joko Widodo Joni Ariadinata Jual Buku Paket Hemat Junaidi Jurnalisme Sastrawi Jusuf AN K. Muhamad Hakiki K.H. A. Azis Masyhuri K.H. Anwar Manshur K.H. M. Najib Muhammad K.H. Ma'ruf Amin Kabar Pesantren Kafiyatun Hasya Kanjeng Tok Kasnadi Kazzaini Ks KH Abdul Ghofur KH. Irfan Hielmy Khansa Arifah Adila Khoirul Anwar Khoirur Rizal Umami Khoshshol Fairuz Kiai Muzajjad Kiki Mikail Kitab Dalailul Khoirot Kodirun Komunitas Deo Gratias Koskow Kritik Sastra Kurniawan Kurtubi Kuswaidi Syafi’ie Kyai Maimun Zubair Lan Fang Larung Sastra Leila S. Chudori Linda S Priyatna Linda Sarmili Liza Wahyuninto Lukisan Potret K.H. Hasyim Asy'ari karya Rengga AP Lukman Asya Lukman Santoso Az M Arif Rohman Hakim M Hari Atmoko M Ismail M Thobroni M. Adnan Amal M. Al Mustafad M. Arwan Hamidi M. Bashori Muchsin M. Faizi M. Hadi Bashori M. Harir Muzakki M. Kanzul Fikri M. Mustafied M. Nurdin M. Yoesoef M. Yunis M.D. Atmaja M.H. Abid M.Harir Muzakki M.S. Nugroho M.Si M’Shoe Mahamuda Mahdi Idris Mahendra Cipta Mahmud Jauhari Ali Mahrus eL-Mawa Mahwi Air Tawar Malkan Junaidi Maman S. Mahayana Mansur Muhammad Marhalim Zaini Maria Hartiningsih Marjohan Marsudi Fitro Wibowo Martin van Bruinessen Marzuki Wahid Marzuzak SY Masduri Mashuri Masjid Kordoba Masuki M. Astro Matroni Matroni el-Moezany Matroni Muserang Mbah Dalhar Membongkar Mitos Kesusastraan Indonesia MG. Sungatno Mh Zaelani Tammaka Miftahul Ulum Mila Novita Mochtar Lubis Moh. Ghufron Cholid Mohamad Salim Aljufri Mohammad Kh. Azad Mohammad Yamin Muh. Khamdan Muhajir Arrosyid Muhammad Abdullah Muhammad Affan Adzim Muhammad Al-Fayyadl Muhammad Ali Fakih AR Muhammad Amin Muhammad Anta Kusuma Muhammad Ghannoe Muhammad Idrus Djoge Muhammad Itsbatun Najih Muhammad Kosim Muhammad Muhibbuddin Muhammad Mukhlisin Muhammad Quraish Shihab Muhammad Subhan Muhammad Wava Al-Hasani Muhammad Yasir Muhammad Yuanda Zara Muhammad Zuriat Fadil Muhammadun AS Muhyiddin Mujtahid Muktamar Sastra Mulyadi SA Munawar A. Djalil Munawir Aziz Musa Ismail Musa Zainuddin Muslim Mustafa Ismail Mustami’ tanpa Nama Mustofa W Hasyim Musyafak Myrna Ratna N. Mursidi Nasaruddin Umar Nashih Nashrullah Naskah Teater Nasruli Chusna Nasrullah Thaleb Nelson Alwi Nevatuhella Ngarto Februana Nidia Zuraya Ninuk Mardiana Pambudy Nita Zakiyah Nizar Qabbani Nova Burhanuddin Noval Jubbek Nu’man ’Zeus’ Anggara Nur Fauzan Ahmad Nur Wahid Nurcholish Nurel Javissyarqi Nuruddin Al Indunissy Nurul Anam Orasi Budaya Pangeran Diponegoro Parimono V / 40 Plandi Jombang PC. Lesbumi NU Babat PDS H.B. Jassin Pesantren Tebuireng Pidato Politik Pondok Pesantren Al-Madienah Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang PonPes Ali bin Abi Thalib Kota Tidore Kepulauan Pramoedya Ananta Toer Prof. Dr. Nur Syam Profil Ma'ruf Amin Prosa Puisi Puji Hartanto Puji Santosa Pungkit Wijaya Purwanto Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin PUstaka puJAngga Putera Maunaba Putu Fajar Arcana R. Ng. Ronggowarsito Radhar Panca Dahana Raedu Basha Rahmat Sudirman Rahmat Sularso Nh Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Rakhmat Nur Hakim Ramadhan Alyafi Rameli Agam Rasanrasan Boengaketji Ratnaislamiati Raudal Tanjung Banua Reni Susanti Resensi Restoe Prawironegoro Ibrahim Retno HY Riadi Ngasiran Ribut Wijoto Ridwan Munawwar Rinto Andriono Risa Umami Riyadhus Shalihin Riza Multazam Luthfy Robin Al Kautsar Rodli TL Rohman Abdullah S Yoga S. Jai S.W. Teofani Sabrank Suparno Sahaya Santayana Saifuddin Syadiri Saifudin Saiful Amin Ghofur Sainul Hermawan Sajak Salahuddin Wahid Salamet Wahedi Salman Faris Salman Rusydie Anwar Samsudin Adlawi Sandiaga Uno Sanggar Pasir Sapardi Djoko Damono Sartika Dian Nuraini Sastra Pesantren Sastrawan Pujangga Baru Satmoko Budi Santoso Satriwan Sejarah Sekolah Literasi Gratis (SLG) SelaSastra Boenga Ketjil Sihar Ramses Simatupang Sinopsis Siswanto Siswoyo Sita Planasari A Siti Muyassarotul Hafidzoh Siti Sa’adah Siwi Dwi Saputro Slavoj Zizek Snouck Hugronje Sobih Adnan Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana St Sularto Suci Ayu Latifah Sufyan al Jawi Sugiarta Sriwibawa Sulaiman Djaya Sundari Sungatno Sunu Wasono Surya Lesmana Suryadi Suryanto Sastroatmodjo Susianna Susringah Sutan Iwan Soekri Munaf Sutan Takdir Alisjahbana Sutardi Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Suyanto Syaiful Amin Syaifullah Amin Syarif Hidayat Santoso Syeikh Abdul Maalik Syeikh Muhammad Nawawi Syekh Abdurrahman Shiddiq Syekh Sulaiman al Jazuli Syi'ir Taufiq Ismail Taufiq Wr. Hidayat Teguh Winarsho AS Temu Penyair Timur Jawa Tengsoe Tjahjono Theresia Purbandini Tiar Anwar Bachtiar Tjahjono Widijanto Tok Pulau Manis Toko Buku PUstaka puJAngga Tu-ngang Iskandar Turita Indah Setyani Umar Fauzi Ballah Uniawati Universitas Indonesia Universitas Jember Usep Romli H.M. Usman Arrumy UU Hamidy Viddy AD Daery Virdika Rizky Utama W.S. Rendra Wa Ode Zainab Zilullah Toresano Wahyu Aji Walid Syaikhun Wan Mohd. Shaghir Abdullah Warung Boengaketjil Wawan Eko Yulianto Wawancara Welly Adi Tirta Wiwik Hastuti Wiwik Hidayati Wong Fei Hung Y Alpriyanti Yanti Mulatsih Yanuar Widodo Yanuar Yachya Yayuk Widiati Yeni Ratnaningsih Yohanes Sehandi Yopi Setia Umbara Yosi M Giri Yudhi Fachrudin Yudi Latif Yusi Avianto Pareanom Yusri Fajar Yusuf Suharto Zaenal Abidin Riam Zainal Arifin Thoha Zainuddin Sugendal Zakki Amali Zehan Zareez